Wednesday, August 01, 2007

BOSIET daaahhhhh!

Basic Offshore Safety Induction and Emergency Training aka BOSIET adalah syarat mutlak yg diperlukan oleh semua orang yg akan bekerja di lepas pantai. Sertifikasi dari training ini juga harus disahkan oleh badan yg katanya tidak komersil bernama OPITO (Offshore Petroleum Industry Training Organization). Kenyataannya seh biaya yg dibutuhkan utk paket 3 hari training ini adalah sekitar 4 jutaan :-).

Paket 3 hari training ini terdiri dari modul dan pelatihan :
1. Safety Induction (theory)
2. Sea Survival (theory and practical)
3. First Aid (theory and practical)
4. Life Boat (theory and practical)
5. Helicopter Underwater Escape Torch eeehh Training :-) aka HUET (theory and practical)



Setelah menempuh 1 jam 30 menit dari pelabuhan Batam Centre Indonesia, sampailah ke pelabuhan Stulang Laut- Johor Bahru Malaysia. Selepas dari pertanyaan 'ncek Imigrasi' kami langsung menuju The ZEN hotel tempat kami menginap yg lokasinya masih searea dengan pelabuhan. Rencananya ingin mendaftar (check in.red), supaya bisa meletakkan barang2 di kamar dan berangkat ke lokasi training tanpa perlu membawa beban.

Ternyata peraturan hotel menyebutkan bahwa check in hanya boleh dilakukan setelah jam 14.00 waktu Johor, sedangkan saat itu waktu baru sampai di jam 11.30 waktu Johor. setelah melakukan pengeroyokan dan diberondong segudang pertanyaan dan keluhan, akhirnya resepsionisnya mengaku bahwa semua kamar terisi penuh dan kamar yg akan kami tempati masih ada penghuninya dan baru akan keluar (check out.red) jam 12.00 waktu setempat. Terpaksa dengan berat hati dan berat beban juga :-), kami melanjutkan perjalanan menuju lokasi training yg bejarak sekitar 30 menit dari hotel. Beberapa teman yg membawa banyak beban menitipkan sebagian bebannya ke resepsionis hotel, sebagai tanda jadi..qe...qe..qe...


Terlalu antusias melihat keadaan sekitar Johor Bahru, sehingga perjalanan sekitar 30 menit menuju ke lokasi training di Pasir Gudang menjadi tak terasa . Hal yg pertama dilakukan adalah mencari resepsionis dari penyelenggara training bukan semata karena ingin segera mengikuti materinya tetapi lebih karena ingin bertanya bagaimana status makan siang kami, karena setelah ditolak oleh hotel dan mengalami perdebatan panjang dan melelahkan, efeknya kepala langsung pusing, pandangan kabur akibat dari hilangnya kesempatan untuk bersantap siang di hotel..qe..qe...qe...

Setelah melakukan pendataan di resepsionis, tibalah saatnya kami memasuki ruangan kelas utk mendapatkan informasi tentang seluruh modul training dan juga tak lupa perkenalan. Berhubung karena saat itu penyelenggara training sedang banyak peserta dan juga keterbatasan peralatan maka jadwal kami disesuaikan dengan ketersediaan peralatan saat itu. Akhirnya kami harus menjalani modul HUET (theory dan practical ) di hari pertama kami. Selanjutnya hanya gambar inilah yg bisa kusampaikan sebagai penjelasan dari penyiksaan eehhh training kami...



3 comments:

Transafe - Safety Training Indonesia said...

Judulnya seru mas

BoSIET dahh...hehehehehehe


salam kenal
LT
www.transafeindoensia.com

Soleh Sugianto said...

Pengen kerja di offshore nich... tanpa pengalaman bisa ga yah...

Soleh Sugianto said...

kapan ytah bisa kerja di offshore tanpa pengalaman